Monday, January 09, 2012
Old same
Tak tahulah aku siapa yang ditipu. Otakku terlalu pintar menelaahnya. Barangkali perhitungan bodohnya yang benar. Mana pulalah aku tahu. Aku percaya ajalah apa katanya. Yang kuingat semua yang bagusnya saja sekarang. Mau dia berdusta padaku, itu urusannya dia dengan tuhan. Tak ada urusan ku. Aku jujur jujur saja. A ku pikir, A yang aku bilang, tak A plus tak pula A minus. Tapi kadang ya ku tambahi plus lah biar bagus sedikit. Atau ku kasi minus biar tak terlalu pongah dia. Tapi ya tetap A, tak kuubah jadi B atau C.
Macam manalah yang harus kubuat sekarang. Tidur tak tenang hati tak tentram. Tal tahu aku mau berbuat apa. Kupikir aku masihlah cinta sama dia. Tapi ini benar cinta tak ya..? Kalau iya cinta trus ke yang di selatan jauh dan selatan sekat tu apa pula namanya? Yang sampai mau menangis-nangis pula aku kemaren ni. Kusangka itu yang cinta. Pusing pulalah aku dengan kata cinta ini. Tak ada lah rasanya yang sama kek yang dimbuku-buku cerita tu. Disana yakin kalilah orang kalau dia jatuh cinta. Tak macam awak ni. Mau tau cinta atu bukan aja susahnya setengah mampus pula. Tak ada kah yang gampang dikit? Macam mana ini Tuhan?
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment